Kodok Bonsor yang Suka Memakan Tikus
Posted by lelo under Alien, Aneh, Benda Purbakala, Hewan Langka | Tag: Ajaib, Alien, Aneh, Binatang, Binatang Kesayangan, Binatang Peliharaan, Bonsor, Bumi, Dinosaurus, Dunia, Fosil, Foto, hewan, Hewan Kesayangan, Hewan Peliharaan, Ilmuwan, Kodok, Kodok Bonsor, Laki-Laki, Makanan, Makhluk Purba, Manusia, Manusia Purba, memakan, memakan tikus, Misteri, Misterius, Penemuan, Penemuan Baru, Planet, Raksasa, Teknologi, Tikus, Wanita, Zaman Purba |[2] Comments

Kodok berpostur bongsor itu bisa meloncat hingga sejauh 3,7 meter. Tak hanya itu, African bullfrog (Pyxicephalus adspersus) termasuk dalam jenis amfibi pemakan daging (karnivora) yang bersifat agresif. Kodok itu memiliki gigi setajam proyektil yang disebut ondontoids. Konon, rasanya seperti terkena pecahan beling ketika daging kita dijepit kedua rahangnya.
Seperti ketika seekor tikus yang menjadi “kudapan” si kodok yang tinggal di kebun binatang Newquay, Inggris. Dengan sekali caplok, tikus tersebut langsung masuk mulut kodok Afrika itu. (lagi…)
April 23, 2010
Spesies Baru, Katak Ninja di Kalimantan
Posted by lelo under Aneh, Benda Purbakala, Hewan Langka, Misteri, Teknologi Modern | Tag: Ajaib, Aneh, Baru, Baru Katak Ninja, Binatang, Bumi, Dinosaurus, Dunia, Fosil, hewan, Ilmuwan, Indonesia, Katak, Katak Ninja, Laki-Laki, Makhluk Purba, Misteri, Misterius, Ninja, Penemuan, Penemuan Baru, Planet, Spesies, Spesies Baru, Spesies Katak, Spesies Katak Ninja, Spesies Ninja, Wanita, Zaman Purba |Leave a Comment

Pencarian spesies baru itu bagian dari proyek Jantung Borneo yang dimulai pada Februari 2007 dan didukung oleh WWF serta tiga negara yang berbagi pulau yang sama, Malyaisia dan Brunei.
Tujuannya adalah untuk konservasi 220.000 km persegi hutan hujan yang digambarkan oleh Charles Darwin sebagai salah satu “hunian berharga yang mewah dan hebat, dibuat oleh alam untuk dirinya sendiri”.
“Para penjelajah telah mengunjungi Borneo untuk berabad lamanya, tetapi kawasan sangat luas dengan segala interiornya belum secara biologis dieksplorasi,” ujar Adam Tomasek, pemimpin proyek Jantung Borneo WWF. (lagi…)
0Awesome Comments!